Salah seorang murid Nasrudin di sekolah bertanya, “Manakah keberhasilan yang paling besar: orang yang bisa menundukkan sebuah kerajaan, orang yang bisa tetapi tidak mau, atau orang yang mencegah orang lain melakukan hal itu ?”

“Nampaknya ada tugas yang lebih sulit daripada ketiganya,” kata Nasruddin.

“Apa itu?”

“Mencoba mengajar engkau untuk melihat segala sesuatu sebagaimana adanya.”